(Sebelum Deadline 10) Bisa Jadi Malah Mereka yang Lebih Khusyuk



Ah, tak perlu berteriak kepada mereka (Anak-anak) agar diam. Mereka (ternyata) bisa tertib dan memelankan suara ketika shalat.

Mereka juga tak perlu berada di luar. Sebab mereka akan lebih aman jika berada di dalam. Mereka juga tahu, bahwa di masjid bukan tempat bermain. Mereka juga tahu jika berisik dan bermain-main itu tidak boleh.

Mengganggu! Ah, mungkin kita saja yang terkadang lebay. Kita saja yang terlalu serius mendengar suara mereka ketimbang mendengarkan suara imam. Kita saja yang terlalu menunggu riuhnya mereka ketimbang menunggu gerakan imam selanjutnya.Kita saja terlalu khusuk pada tingkah mereka daripada khusuk pada sajadah. Kita saja terlalu mencari kesalahan mereka ketimbang memperbaiki shalat kita.

Jika mereka ada yang berisik, ricuh, salah, dan mengganggu, ingatlah itu hanya oknum. sekali lagi oknum. Masih banyak mereka yang serius.

Bisa jadi mereka, anak-anak itu, yang lebih ikhlas datang ke masjid daripada kita agak terpaksa karena tak enak sama tetangga, mertua, ketua RT atau sama penghuni komplek. Bisa jadi mereka anak-anak itu, yang lebih bergembira, lebih santun, merasa merdeka ketika datang ke masjid. Bisa jadi mereka lebih tepat waktu ketimbang kita yang sering ketinggalan rukuk pertama.

Bahkan bisa jadi beberapa diantaranya malah lebih serius dari kita yang berada di barisan depan.(**)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pangkalpinang Pusat Sejarah Penambangan Timah di Indonesia #pesonapangkalpinang

(Sebelum Deadline 26) Bermain Ayunan dan Tagihan