(Sebelum Deadline 21) Dua Pria Berasa Berwajah Ganteng


Tradisi kalau lagi berdua. Pasang pose. Mulai wajah manja, muka masam, raut kocak, pesilat, pemain sinetron, galak, ramah, buser, sok dewasa, sok imut, dan wajah-wajah lainnya. Tapi kami berdua tetap sama-sama pria ganteng. Sekali lagi. Pria ganteng.
Tapi, menurut survei, ganteng anaknya malah mengalahkan angka kegantengan bapaknya. Jika anak 9, maka bapaknya akan terpental jauh di angka 5. Bahkan mungkin bapaknya cuma dapat angka 3.
Anaknya tahu itu. Karena fakta. Bapaknya saja yang belum bisa menerima kenyataan. Tetap ngotot bahwa mereka sama soal kegantengan. Dan menyalahkan lembaga survei yang abal-abal.
Karena tak mau ribut dan membuat keutuhan keluarga retak, maka sang anak mengiyakan saja apa yang dikehendaki bapak. Lagi pula bapaknya lebih pengalaman. Ia kalah tenaga, kalah kekuasaan dan kalah dalam jejaringan.
Anak hanya berdoa. Dan berharap ada kesadaran seiring waktu. Semoga ada jalan dan kesempatan yang tepat untuk mengatakan yang sesungguhnya pada bapaknya.(**)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pangkalpinang Pusat Sejarah Penambangan Timah di Indonesia #pesonapangkalpinang

(Sebelum Deadline 26) Bermain Ayunan dan Tagihan